Saat azan berkumandang
Engkau masih sibuk dengan pekerjaan
Ketika para jama’ah pada datang
Engkau tetap tak mengindahkan
Ketika orang-orang berangkat Jum’atan
Engkau turun ke jalan mengumandangkan tuntutan
Saat yang lain Jum’atan di masjid
Engkau jadikan lapangan sebagai masjid
Ketika pemimpinmu mengajarkan kesederhanaan
Engkau tuduh sebagai pencitraan
Ketika pemimpinmu dekat dengan ulama
Engkau tuduh sebagai kedok belaka
Saat kedamaian di negeri ini sedang berjalan
Engkau koyak dengan ujaran kebencian
Saat kaum minoritas minta perlindungan
Engkau kasih mereka penghinaan
Ketika ulama moderat membimbing umat
Engkau bilang mereka itu sesat
Ketika ulamamu dihujat karena perilakunya
Engkau malah diam saja
Ketika pemerintah menguatkan UUD 1945 dan Pancasila
Engkau malah menggelorakan Khilafah Islamiyah
Ketika para ulama mendukung pemerintah
Engkau menuduhnya ada maunya
Ketika kelompok lain bersalah
Engkau hina dengan membabi buta
Ketika kelompokmu berbuat salah
Engkau mati-matian membelanya
Engkau mengaku beriman
Tapi engkau menebar kebencian
Engkau mengaku paling Islami
Tapi engkau suka mencaci-maki
Al-Faqier Ila Rahmati Rabbih
Saifur Ashaqi
Kaliwungu Kota Santri